Monday, December 15, 2008

RINDU BULAN KEPADA BINTANG



Kenapa sang bulan selalu ingin tahu kemana bintang pergi
Jika kemunculan bintang tak begitu berarti?

Kenapa sinar bulan menjadi redup tanpa kilau bintang
Jika memang kehadiran bintang tak benar ditunggu?

Lalu, kenapa juga sang bulan merasa rindu sapa ramah bintang
Jika kebersamaan dengan bintang tak lagi dinanti?

Bintang, apapun yang dikatakan sang bulan tentangnya,
Keduanya sama-sama tahu

Bahwa cinta itu memang indah untuk diutarakan…


8 comments:

  1. so sweet..

    I love you too

    ReplyDelete
  2. betul sekali.
    cinta memang harus diungkapkan.

    indah sekali puisinya

    ReplyDelete
  3. kalimatmu selalu bisa membuat getaran-getaran aneh.

    damn!

    ReplyDelete
  4. Aku ingin mencintaimu dengan sederhana
    Dengan kata yg tak sempat diucapkan kayu kepada api
    Yang menjadikannya abu.

    ReplyDelete
  5. mba Wie romantis deh..
    mengutarakan cinta memang sejuta rasanya. tiba2 terkenang akan... ah, sudahlah.. ^^

    @Doremi: puisinya Sapardi Djoko Damono yah..

    ReplyDelete
  6. makanya NIKAH!! *nyungsep*

    ReplyDelete
  7. @didut : nomor rekeningnya berapa ya?
    *siap2 transfer

    ReplyDelete
  8. yah diutarakan ajah sih masih kurang indah wie..diterima gak nih wie..hehehe :D

    ReplyDelete