Monday, April 21, 2008

BINATANG YANG ANEH …

Deni namanya. Berperawakan gempal dan (sepertinya) sedikit kekar, dengan potongan rambut yang sangat aku suka. Hanya sekitar setengah centi saja panjang rambut yang mengitari kepalanya plus sedikit jambang dan jenggot yang memang sengaja dipiara dengan rapi. Potongan rambut yang maknyuusss tenan (ngeces mode on ).

Dengan penampilan yang kalem dan sedikit bicara, plus garis wajah yang tegas, dan satu gelang item yang menghiasi tangannya telah melengkapi penampilan sangar makhluk yang bernama Deni suOdink alias Dodol yang perlu diCobain. Exactly! Dia emang ngefans berat sama dodol dan vokalis nirvana Kurt Cobain. (Hubungan kata yang aneh kan?)

Konon Deni ini sangat pemberani. Bermain-main dengan ular atau binatang buas lainnya adalah hal yang menyenangkan baginya. Bukan hanya itu, bahkan binatang (menurutku) menjijikkan seperti tikus, dimata Deni menjadi binatang yang lucu. Tak heran, kala dia bercerita tentang si tikus yang diberi nama Tamiya itu dengan intonasi yang gemas-gemas gimanaaa gitchu! Hiks, aku kalah menggemaskan dibanding si Tamiya. Kejuummpp!!

Hingga kemudian bergulirlah cerita tentang keberanian sang Odink ini …

Di kamar kos salah satu kawan Deni, berkumpul beberapa orang lelaki pemberani, termasuk Deni tentunya. Dan kegiatan mereka, biasalah… men talk! Kegiatan diskusi, ketawa ngakak, dan beberapa ada yang lagi main PS.

Tiba-tiba, salah satu kawan Deni matanya tak berhenti memandang ke satu tempat. Deni dan beberapa teman yang sedang berdiskusi tentu saja sangat terganggu dengan sikap sang kawan. Sebut saja si Bejo.


”Eh, Jo. Ngapain sih loe dari tadi mandangin lubang ventilasi itu?”

”Anu... engh... itu, yang dilubang ventilasi itu, ada benda yang bergerak-gerak.”

”Mana??” Spontas semua mata tertuju ke arah yang ditunjuk si Bejo.


Memang benar, ada benda (lebih tepatnya binatang) yang bergerak-gerak. Mata binatang itu mengarah mereka, dengan kepala yang hanya menjulur sangat sedikit plus lubang ventilasi yang gelap telah membuat mereka tak bisa langsung mengidentifikasi binatang apakah gerangan.


”Kayak ular ya?”

”Tapi kepalanya gede, jangan-jangan ularnya gede neh?’

”Waduh, bahaya dunk. Ular kan berbisa dan gerakannya cepat pula.”

Beberapa kawan merasa khawatir dengan keberadaan makhluk yang belum terdeteksi jenisnya ini.


”Den, maju... ular den... Loe kan ga takut sama yang beginian?”


Dan, beraksilah si Deni. Dengan membawa tali yang telah dibuat lubang simpul sebagai perangkap, mendekatlah dia ke tempat kejadian perkara (lubang ventilasi, red.). Dengan gerakan perlahan dan tampak sudah ahli, Deni mencoba menangkap binatang tersebut.


Sekali sentak, Hup! Gotcha!


Binatang tersebut telah berhasil dijinakkan. Ditariklah perlahan binatang tersebut, pelan... pelan... hingga tampaklah ujud sempurna binatang yang ternyata....


”Anjrit! Tooooookkeeeeeeeeekkk.....!!!! Kyaaaaaaaaaaaa......!!!


Dan deni sang perkasa itu lari ngibrit nabrak sana-sini, hanya karena melihat binatang yang dia sebut sebagai Anjrit eh, tokek!

_hehe...

Ps: yang bener anjrit apa tokek den? :p

Wednesday, April 9, 2008

SEDANG INGIN ROMANTIS

SEDALAM CINTAMU

Terasa kini

Pesonamu hadir debarkan hati

Tlah kau datangkan hayal utk janji

Kedalam sukmaku

Menuai rinduku

Harum tubuhmu

Buai lelapku

Sirnakan segala resahku

**Sedalam2 cintamu ku selami

Warna2 terindah yang ada dibumi

Terlukis dijiwa tlah membelai kalbu

Sedalam cintamu tercipta untukku

Ketika hati tak kuasa pergi menyepi sendiri

Tlah kau yakinkan setia yang teruji

Dibatas waktuku menggapai cintaku

Aura hatimu

Sentuh hatiku

Sinari ruang asaku

** Sedalam2 cintamu ku selami

Warna2 terindah yang ada dibumi

Terlukis dijiwa tlah membelai kalbu

Sedalam cintamu tercipta untukku

Tlah kusadari

Cintaku terbatas dalam masa yang berganti

Ikuti hati,

Kaulah bisikan naluri


Ya! Itu memang lirik lagu dengan judul seperti tersebut diatas, dinyanyikan oleh Indra Lesmana & Nania Indonesian Idol.


Entah kenapa aku sangat menyukai lagu tersebut. Jika saja winamp di kompiku bisa berkata-kata, maka dia akan menjerit ”stooooooooppp!! Cukup, aku muaakkk harus memutar lagu itu berulang-ulang!” Untung saja winamp itu ga punya rasa, sehingga dia tak perlu protes mau diperlakukan seperti apapun juga, dan aku pun bisa menikmati lagu tersebut berulang-ulang sesuka hatiku. Menyanyikannya sambil mengetik, sambil masak, sambil mandi, sambil liat ikan, dan sambil tidur!


Lagu itu adalah bagian dari khayalan romantisku. Berharap bisa menyanyikannya dengan kamu –yang kelak terpilih untuk tumbuh menua bersamaku- saat ”D Day” kita. Dengan pembagian bait yang sama persis seperti yang dinyanyikan Indra dan Nania, sembari tersenyum penuh cinta, supaya kamu tahu bahwa memang seperti itulah rasaku.


Aaah.... jadi hilang kata-kata.


Jadi ingin belajar memainkan lagu tersebut dengan gitar pinjaman, sehingga aku bisa menghiburmu dengan penampilan eksklusifku...


So, would you please to teach me how to play this song?



*rindu nyungsep